oleh: Rofiqotul jannah
Ekonomi Syariah, Universitas Yudharta Pasuruan
Ekonomi Syariah, Universitas Yudharta Pasuruan
Akuntansi manajerial atau
Akuntansi manajemen adalah seperangkat praktik dan teknik ditujukan untuk para
manajer berupa penyediaan informasi keuangan untuk membantu mereka (orang-orang
di dalam organisasi) membuat keputusan dan mempertahankan kontrol efektif
atas sumber daya perusahaan. Sebaliknya, akuntansi keuangan berkaitan
dengan memberikan informasi kepada pemegang saham, kreditur, dan pihak
lainnya yang berada di luar organisasi.
Sebagai contoh, akuntansi
manajerial bisa memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan berikut:
§ Berapa biaya rata-rata tenaga
kerja (labor cost) perunit produksi?
§ Berapa tingkat
pengembalian (rate of return) yang diperlukan untuk membuat
investasi baru?
§ Kegiatan mana yang memerlukan
pengeluaran terbesar dan yang mendapatkan keuntungan terbesar (dan bagaimana
organisasi memaksimalkan laba dan meminimalkan expense)?
§ Biaya apakah yang
persentasenya sangat dominan terhadap manufacturing overhead perusahaan?
Akuntan profesional dalam
organisasi yang melakukan fungsi akuntansi manajerial umumnya mendukung
dua tujuan utama. Pertama-tama, mereka menghasilkan laporan rutin yang berisi
informasi mengenai pengendalian biaya dan perencanaan dan pengendalian
operasi (cost control). Kedua, akuntansi manajerial
menghasilkan laporan khusus untuk manajer yang digunakan untuk keputusan
strategis dan taktis tentang hal-hal seperti harga produk atau jasa, strategi
cost saving, investasi pada peralatan, dan kebijakan-kebijakan dalam perumusan
dan perencanaan jangka panjang.
Kegiatan akuntansi manajerial
mencakup beberapa atau semua hal berikut: pengakuan dan pengevaluasian
transaksi dan peristiwa ekonomi, mengukur dan memperkirakan nilai dari
peristiwa-peristiwa, pencatatan dan mengklasifikasikan transaksi sesuai dan
peristiwa; dan menganalisis alasan, dan hubungan antara transaksi dan peristiwa
. Akuntan manajerial juga membantu para pembuat keputusan yang menggunakan
informasi yang mereka hasilkan, dan mengevaluasi implikasi dari peristiwa masa
lalu dan masa depan atas rencana yang diusulkan dari suatu keputusan. Mereka
juga bekerja untuk memastikan integritas dari informasi yang mereka hasilkan
dan berusaha untuk menerapkan sistem pelaporan yang memberikan kontribusi untuk
pengukuran efektifitas kinerja manajemen.
No comments:
Post a Comment